Hobakjuk (Bubur Labu Korea)
- Korean Food Addict
- 24 Nov 2025
Hobakjuk (Bubur Labu Korea)
Hobakjuk adalah bubur tradisional Korea yang dibuat dengan mengukus labu, memblendernya hingga halus, dan memasaknya dengan beras ketan. Dengan teksturnya yang manis dan lembut serta warna oranye yang cantik, bubur ini lembut di perut dan sangat mudah dicerna, menjadikannya disukai sebagai makanan pemulihan atau makanan sehat. Menambahkan bola-bola ketan (saeal) memberikan tekstur ekstra dan membuatnya lebih lezat.
Sejarah Hobakjuk
Hobakjuk telah dimakan sejak Dinasti Joseon. Labu tua dipanen di musim gugur dan disimpan sepanjang musim dingin, menjadikan hidangan ini sajian istimewa musim dingin. Secara tradisional diberikan kepada ibu baru untuk mengurangi pembengkakan pascapersalinan dan tetap populer sebagai makanan sehat hingga sekarang.
Manfaat Gizi
Labu kaya akan beta-karoten yang baik untuk kesehatan mata dan kecantikan kulit. Juga tinggi vitamin A, C, E dan serat makanan dengan kalori rendah, cocok untuk diet. Labu tua khususnya memiliki sifat diuretik yang membantu mengurangi pembengkakan.
Tips untuk Hasil Terbaik
Kunci hobakjuk adalah menonjolkan rasa manis alami labu. Menggunakan labu tua memberikan rasa manis alami sehingga membutuhkan lebih sedikit gula. Saat memasak, aduk terus untuk mencegah gosong di dasar, dan rebus bola-bola secara terpisah sebelum ditambahkan di akhir agar bubur tidak keruh.
Instruksi:
- 1
- 2
- 3
- 4
- 5
- 6
- 7
Siapkan Labu
- Siapkan 1/4 labu tua (atau 1 kabocha)
- Potong dua dan buang bijinya
- Kerok biji dan serat dengan sendok
- Kupas dan potong dadu
- Siapkan Labu
- Siapkan 1/4 labu tua (atau 1 kabocha)
- Potong dua dan buang bijinya
- Kerok biji dan serat dengan sendok
- Kupas dan potong dadu
- Kukus Labu
- Tambahkan air ke kukusan dan masukkan labu
- Tutup dan kukus 20-30 menit
- Matang jika sumpit mudah menusuk
- Rendam beras ketan sementara mengukus
- Rendam Beras Ketan
- Cuci 1 cangkir beras ketan
- Rendam dalam air dingin minimal 30 menit
- Perendaman baik membuat bubur lebih lembut
- Tiriskan dengan saringan
- Blender Labu
- Masukkan labu kukus ke blender
- Tambah 2 cangkir air dan blender hingga halus
- Blender sampai tidak ada gumpalan
- Harus berwarna oranye cerah
- Masak Bubur
- Tuang labu yang diblender ke panci besar
- Tambahkan beras yang direndam dan 3 cangkir air
- Masak dengan api sedang sambil terus diaduk
- Aduk sering agar tidak lengket
- Buat Bola-Bola
- Tambahkan air panas ke 1/2 cangkir tepung ketan
- Uleni hingga konsistensi cuping telinga
- Bentuk bola-bola kecil bulat
- Pipihkan sedikit agar lebih cepat matang
- Rebus Bola-Bola
- Masukkan bola-bola ke air mendidih
- Masak 1 menit lagi setelah mengapung
- Bilas dengan air dingin untuk menghilangkan lengket
- Sisihkan dan tambahkan di akhir
- Selesaikan dan Sajikan
- Saat bubur mengental, bumbui dengan garam dan gula
- Tambahkan bola-bola matang dan aduk
- Sajikan dalam mangkuk dan hias dengan kurma merah
- Nikmati hangat atau dingin
Catatan Resep:
- Labu tua lebih manis dan lembut dari kabocha.
- Perendaman beras yang baik membuat bubur lebih lembut.
- Aduk sering untuk mencegah gosong di dasar.
- Bola-bola bisa dibuat lebih dulu dan dibekukan.
- Sesuaikan kemanisan berdasarkan labu.
- Sejumput garam meningkatkan rasa manis.
- Tambah air jika bubur terlalu kental.
- Enak juga dingin - camilan musim panas yang bagus.
Bahan-bahan:
Serving size
Bahan Utama
- 1/4 labu tua (atau 1 kabocha)
- 1 cangkir beras ketan
- 5 cangkir air
Bola-Bola Ketan
- 1/2 cangkir tepung ketan
- 3-4 sdm air panas
Bumbu
- sejumput garam
- 2-3 sdm gula (atau madu)
Hiasan
- 3-4 buah kurma merah
- beberapa kacang pinus