Kimchi sawi putih yang dilumuri bumbu merah

Baechu Kimchi - Kimchi Sawi Putih Tradisional

  • Korean Food Addict
  • 12 Mei 2025
120 menit
Cerita

Baechu Kimchi

Baechu Kimchi adalah makanan fermentasi representatif Korea yang memiliki tradisi seluruh keluarga berkumpul membuat kimchi pada musim kimjang. Perpaduan sawi putih yang renyah dengan bumbu pedas menciptakan rasa yang sempurna, menjadikannya banchan terbaik. Resep ini adalah cara sederhana membuat kimchi untuk pemula.

Daya Tarik Baechu Kimchi

Baechu Kimchi kaya akan lactobacillus melalui proses fermentasi, yang baik untuk kesehatan usus. Juga kaya akan vitamin dan mineral, menjadikannya makanan yang sangat baik secara nutrisi. Kimchi tidak hanya enak dimakan begitu saja, tetapi juga digunakan sebagai bahan dalam berbagai hidangan seperti kimchi jjigae, kimchi bokkeumbap, dan kimchi jeon.

Tips Memasak

Saat mengasinkan sawi, taburkan lebih banyak garam pada bagian batang untuk diasinkan secara merata. Menambahkan bubur beras ketan membuat bumbu menempel lebih baik pada sawi dan menambah rasa umami. Namun, harus benar-benar dingin sebelum digunakan agar kimchi tidak menjadi lembek. Akan lebih mudah jika menggunakan sarung tangan sekali pakai saat melumuri bumbu kimchi.

Penyimpanan dan Fermentasi

Kimchi difermentasi pada suhu ruang selama 2 hari, lalu disimpan di lemari es. Difermentasi di lemari es selama 1-2 minggu akan menghasilkan keseimbangan terbaik antara rasa asam dan umami. Seiring waktu, fermentasi terus berlanjut dan rasanya berubah, jadi yang terbaik adalah memakannya saat tingkat kematangan yang tepat. Jika sudah terlalu asam, bisa digunakan untuk kimchi jjigae atau kimchi bokkeumbap.

Cara Penggunaan

Baechu Kimchi sangat baik sebagai banchan nasi, tetapi juga bisa digunakan dalam berbagai hidangan seperti kimchi jjigae, kimchi bokkeumbap, kimchi jeon, kimchi mandu, dan budae jjigae. Terutama kimchi tua yang sudah difermentasi lama sangat baik sebagai bahan untuk kimchi jjigae atau kimchi jjim.

Instruksi:

  • 1
  • 2
  • 3
  • 4
  • 5

Membuat Air Garam dan Mengasinkan Sawi Putih

  • Larutkan 2,5 cangkir garam laut dalam 6L air untuk membuat air garam
  • Potong 3 sawi putih menjadi 4 bagian dan rendam dalam air garam
  • Masukkan sawi yang sudah diperas airnya ke dalam kantong plastik kimchi dan taburkan 0,5 cangkir garam laut per sawi
  • Tutup kantong rapat dan diamkan selama 8 jam (balik setiap 4 jam)

Catatan Resep:

  • Memotong sawi menjadi 4 bagian membuat bumbu meresap lebih baik dan lebih enak.
  • Sesuaikan waktu pengasinan berdasarkan musim dan suhu. Lebih pendek di musim panas, lebih lama di musim dingin.
  • Jangan bilas sawi terlalu lama karena akan menghilangkan rasa asinnya. Bilas hanya 2 kali.
  • Bubur beras ketan harus benar-benar dingin sebelum digunakan agar kimchi tidak menjadi lembek.
  • Sesuaikan waktu fermentasi suhu ruang berdasarkan suhu dalam ruangan. Terlalu lama bisa menjadi asam.
  • Kimchi paling enak setelah difermentasi di lemari es selama 1-2 minggu.
  • Saat menyimpan kimchi, gunakan wadah kedap udara untuk meminimalkan kontak dengan udara.
  • Pemula disarankan untuk berlatih dengan 1-2 sawi terlebih dahulu.

Bahan-bahan:

Serving size

Mengasinkan Sawi

  • 3 sawi putih
  • 2.5 cangkir garam laut (untuk air garam)
  • 6 L air
  • 0.5 cangkir garam laut (per sawi)

Bahan Kaldu

  • 10 g rumput laut kombu
  • 800 ml air

Bubur Beras Ketan

  • 25 g tepung beras ketan
  • 200 ml air

Bumbu Kimchi

  • 300 g bubuk cabai
  • 120 g bawang putih cincang
  • 10 g jahe cincang
  • 20 g gula
  • 65 g garam laut